Berkah Ramadan, Alun-alun Kejaksan Cirebon Jadi Pusat Jajanan Buka Puasa

CIREBON - Setiap bulan Ramadan alun-alun Kejaksaan dan Masjid Raya At-Taqwa Kota Cirebon di sulap menjadi pasar murah (Bazar), terlihat tenda-tenda para pedagang kaki lima (PKL) berderat rapih memenuhi setengah lapangan alun-alun.

Tidak hanya para pedagang makanan yang mengais rezeki dibulan yang penuh berkah ini (Ramadan,red). Para pedagang pakaian muslim dan aksesoris untuk hari raya idul fitri pun turut memeriahkan suasana bazar.

Pantauan, para pedagang makanan dan pedagang pakaian muslim sudah menempati lokasi tersebut sejak awal dimulainya puasa. Setiap sore hingga malam hari diloaksi tersebut masih ramai dikunjungi masyarakat Cirebon hingga dari luar Cirebon.

“Setiap tahunya, kami berjualan di sini dengan membayar uang kebersihan, listrik dan sewa tenda kepada panitia yang sudah ditujuk mas,” kata Nano (40 tahun) salah satu pedagang baju muslim, Kamis (10/7).

Menurutnya, masyarakat biasanya mulai ramai mengunjungi Bazar sejak pukul 15.30 WIB setelah salat Ashar dan berlanjut hingga pukul 20.00 WIB usai salat taraweh d di Masjid At Taqwa.

“Lumayan mas, dengan adanya tempat untuk berjualan di bualan Ramadan ini, penghasilan bisa bertambah hingga dua kali lipat dibanding hari-hari biasanya,”ujar Nano.

Serupa dikatakan Pipit (23 tahun), dirinya bersama ibunya mengadu nasib dengan berjualan masakan matang, untuk mereka yang enggan memasak dirumahnya. Pada umumnya, kata Pipit, masyarakat datang untuk berburu takji maupun untuk membeli menu utama berbuka puasa.

“Disini banyak makanan yang di jajakan untuk penggugah selera berbuka puasa mulai dari kolak pisang, es campur, sambel asem, lumpia, empal gentong hingga nasi padang. Tinggal kita memilihnya sesuai isi kantong dan selera saja,”ujar Pipit.

Dia menjelakan, bagi yang ingin berburu baju baru untuk lebaran pun tidak usah khawatir, di Bazar Alun-alun kejaksan tersedia berbagai macam baju, mulai dari baju casual yang gaul hingga baju muslim yang modis. “Pokonya disini murah dan komplit mas, mulai darai makanan, baju muslim hingga padagang buku-buku tentang Islam,” jelasnya. (CNC)