Kapolres Minta Masyarakat Jaga Kamtibmas Pasca Pilpres

CIREBON - Kapolres Cirebon Kota, AKBP Dani Kustoni, menghimbau kepada masyarakat Kota Cirebon agar tetap tenang dan menjaga situasi keamanan setelah pemungutan suara calon presiden dan wakil presiden pada Rabu (9/7/2014) lalu.

"Imbauan saya masyarakat agar tetap tenang, tidak mudah terprovokasi. Semua hasil Pemilu yang sah adalah dari KPU. Jadi tentunya tidak perlu euforia, ikuti saja nanti proses di KPU," ujar Dani di Makorem 063/SGJ Cirebon baru-baru ini.

Dikatakan Dani, KPU akan memproses penghitungan suara mulai dari tingkat terendah hingga pusat dan akan mengumumkannya pada tanggal 22 Juli 2014 mendatang.

"Jadi tunggu saja, sehingga tidak perlu mobilisasi massa dan jangan mudah terprovokasi karena kalau kita terprovokasi tentunya eskalasi gangguan kamtibmas akan meningkat," ungkapnya.

Ia melanjutkan, masyarakat diharapkan bisa memelihara situasi aman dan kondusif yang ada saat ini.

"Masyarakat tetap tenang dan pesta demokrasi yang sudah aman dan kondusif ini kita pelihara dan terjaga dengan baik," katanya.

Ia menambahkan, polisi akan melakukan penindakan jika ada massa yang melakukan konvoi di jalan. Tanpa ada koordinasi dengan pihak keamanan, hal itu untuk tetap menjaga kondusifitas daerah dan kenyamanan masyarakat di jalanan terlebih saat ini umat muslim sedang melakukan ibadah puasa.

"Korlap-korlap tim sukses supaya memahami. Kita serahkan semuanya pada proses di KPU," tandasnya.

Senada, Kapolres Cirebon,AKBP Irman Sugema juga meminta kepada seluruh warga masyarakat Kabupaten Cirebon untuk bekerjasama dan keikutsertaannya dalam menjaga dan menciptakan situasi kamtibmas yang aman, tertib dan kondusif selama ini.

Mari bersama-bersama kita jaga kondusifitas kamtibmas di wilayah masing-masing, dan jangan mudah terprovokasi denga adanya isu yang beredar selama ini yang tidak dapat dipertanggungjawabkan kebenarannya.

“Mari kita tunggu dengan sabar pengumuman hasil Penghitungan Suara dari KPU Pusat pada tgl 22 juli 2014, ada pun hasil quick count yang selama ini telah beredar di media masa dan televise yang di rillis tim sukses masing-masing itu hanya sifatnya sementara,” jelasnya.

Dia menambahkan, apabila ditemukan adanya tindak pidana yang dilakukan oleh orang yang membuat situasi kamtibmas menjadi kacau dan tidak kondusif segera laporkan ke pihak kemanan. (CNC)