Rabu, 02 Juli 2014

Jelang Pilpres, Polda Jabar Waspadai Aksi Terorisme


BANDUNG - Polda Jawa Barat mewaspadai aksi terorisme menjelang pencoblosan Pemilu Presiden (Pilpres) pada 9 Juli 2014.

Kapolda Jabar, Irjen Pol Mochamad Iriawan, mengakui wilayahnya merupakan salah satu pusat pertumbuhan sel terorisme di Indonesia.

“Ancaman terorisme itu akan selalu ada. Untuk itu fungsi deteksi dini kami tingkatkan. Peran Babinkamtibmas juga kami tingkatkan. Ini upaya untuk mencegah terjadinya aksi terorisme,” jelas Iriawan, Kamis (3/7/2014).

Selain pendekatan terhadap masyarakat, pihaknya juga secara intensif berkoordinasi dengan Densus 88 Mabes Polri.

“Kami ini punya jaringan khusus dengan Densus 88. Pak Wakapolda (Brigjen Pol Rycko Amelza Dahniel) juga kan mantan Densus 88,” ungkapnya.

Dengan kedekatan secara institusi dan personal tersebut, lanjut Iriawan, Polda Jabar merasa diuntungkan. Potensi teror bisa lebih dulu diendus.

Lebih lanjut Iriawan mengungkapkan, selain aksi terorisme, hal yang perlu diwaspadai adalah gesekan antar-pendukung capres-cawapres.

“Kapolres dan kapolsek sudah saya perintahkan untuk datangi tim sukses masing-masing pasangan capres-cawapres. Alhamdulillah sejauh ini keadaan aman dan kondusif,” pungkasnya.

0 komentar:

Posting Komentar

Breaking News
Loading...
Quick Message
Press Esc to close
Copyright © 2013 TRIO MACAN All Right Reserved